Selasa, 20 Januari 2015

Cara Setting TeamViewer menjadi akses Local Area Network
Sebelumnya Admin ingin menyapa pembaca semua, bagaimana kabarnya? sudah lama admin tidak melakukan posting artikel dikarenakan banyak hal yang dikerjakan sehingga Tech Id terabaikan. Tips kali ini admin akan menyampaikan tentang Cara Setting TeamViewer menjadi akses Local Area Network(LAN) dimana akses untuk melakukan remote komputer tidak menggunakan koneksi internet pada umumnya yang digunakan oleh TeamViewer sendiri. 

Ups, sebelumnya admin mau tanya dulu nie.. teman-teman udah tau belum yang namanya TeamViewer?

Kalau belum tau, akan admin jelaskan sedikit tentang TeamViewer.

Apa itu TeamViewer  ?
Teamviewer adalah software yang bisa digunakan secara gratis untuk penggunaan personal/non-comercial-use. Teamviewer dapat digunakan untuk mengakses PC secara jarak jauh selama ada jaringan yang menghubungkannya misalnya Internet. Ada 3 jenis Teamviewer yang tersedia yaitu versi Installer, versi portable dan versi web base.

Apa fungsi Teamviewer ?
Teamviewer memiliki 4 fungsi utama yaitu : Remote Support (artinya anda dapat mengakses PC lain secara remote (anda sebagai pengendali) dan dapat melihat layar PC yang sedang anda remote), Presentation(Ini kebalikan dari remote support, artinya setelah terjadi hubungan antar 2 komputer maka komputer yang melakukan koneksi (awal) akan menampilkan layar monitornya di PC lain yang di akses), File Transfer, dan VPN.

Nah, udah tau bukan apa itu TeamViewer.

Sekarang kita akan melakukan setting pada TeamViewer tersebut yaitu dengan Cara Melakukan perubahan pada menu setting, sebelumnya akan admin perlihatkan terlebih dahulu teamviewer yang admin gunakan.
 Pada gambar diatas admin telah memiliki komputer yang sudah disetting dengan IP Address LAN (Local Area Network). Untuk dapat menggunakan IP Local tersebut tentu harus ada yang disetting. yaitu dengan langkah-langkah berikut:

Cara Setting TeamViewer menjadi akses Local Area Network
  1. Buka menu Extras -> Option 
  2. Pada bagian jendela Option -> ubah pada Network Setting -> dan ubah Incoming LAN connections menjadi accept exclusively
  3. Klik OK untuk menyatakan setuju. 
Perhatikan gambar berikut ini:

Maka secara otomatis TeamViewer sudah dapat diakses secara Local tanpa adanya koneksi internet. Untuk melihat hasilnya yaitu:
Akses Login Team Viewer

Komputer Client yang digunakan sebagai Team Viewer Local

Bagaimana teman-teman semua, mudah bukan cara melakukan setting TeamViewer menjadi akses Local Area Network. 
Silahkan dicoba ya untuk membuktikannya. 

 
 

Minggu, 05 Desember 2010

Tips dan Trik Mengamankan Data di Flashdisk
Flashdisk merupakan media penyimpanan data eksternal (removable disk) yang paling banyak digunakan oleh pemakai komputer untuk menyimpan data, hal ini karena praktis dan ringkas. Flashdisk banyak digunakan untuk menyimpan file-file seperti dokumen, musik, video, gambar, game, program aplikasi, dan sebagainya. Seperti halnya pada komputer, pengamanan data pada Flashdisk juga perlu dilakukan, hal ini bertujuan untuk menghindari dari pencurian data atau pengaksesan data orang lain yang tidak Anda inginkan. Selain itu untuk menghindari dari serangan virus yang dapat merusakkan data-data Anda di flashdisk. 

A. Mengamankan Data di Flashdisk secara manual

1. Data-data penting pada flashdisk sebaiknya dikompresi kedalam format zip, rar atau semacamnya dan diberi password
2. Untuk data dokumen format doc, sebaiknya menggunakan format *.rtf agar tidak diubah menjadi *.exe oleh virus
3. Berikan proteksi password pada file *.doc agar orang lain tidak dapat membukanya
4. Untuk program aplikasi installasi seperti winamp.exe, antivirus serta aplikasi yang lain sebaiknya di kompresi kedalam format zip, atau rar agar tidak terinfeksi virus
5. Menyembunyikan file dengan menghidden dari folder


B. Mengamankan Data di Flashdisk dengan Menggunakan Program Flashdisk Lock
1. Mengunci dan menyembunyikan seleuruh flashdisk dengan cara mengunci flashdisk agar tidak terinfeksi virus
2. Mengunci dan menyembunyikan folder seseai keinginan
3. Menggunakan program aplikasi portable
4. Mencegah virus berjalan secara autorun dengan membuat folder autorun.inf

Semoga kedua tips ini dapat bermanfaat untuk anda yang ingin mengamankan data pada flashdisk.


Sabtu, 23 Oktober 2010

Tips Menghilangkan Genuine Pada Windows 7
Pada pembahasan sebelumnya kita membahas tentang cara menghapus genuine pada windows xp dengan menggunakan registry, dan menghapus sumber icon pada genuine tersebut pada system 32. Untuk sobat yang belum mengetahui cara  menghapus genuine pada windows xp dapat membaca disini

Pengalaman menggunakan windows 7 memang terkesan menarik karena tampilannya yang menawan dan transparannya stylenya. Sehingga memiliki kecerahan dalam menggunakannya. Namun tidak disangka jika windows 7 yang kita gunakan terkena Genuine Advantage atau lebih disingkat WGA. 

Setelah dipelajari dan di pahami cara penanggunalannya cukup berbeda, sampai saat belum ada cara penanggunalanganya dengan menggunakan registry, namun penanggulanggannya menggunakan Aplikasi Remove WGA Windows 7, aplikasi tersebut terkenal dengan nama RemoveWAT v2.2.5.2.

Aplikasi tersebut cukup ampuh dalam menghilangkan WGA pada windows 7, dan sudah dicoba dan berhasil, sehingga tampilannya yang tadi seperti ini:

Alhasil setelah menggunakan aplikasi/software RemoveWAT v2.2.5.2, dekstopnya kembali normal seperti sedia kala tanpa ada muncul WGA pada waktu Startup dan pada dekstop. Sedangkan untuk menggembalikan dekstop sesuai yang diinginkan ada tinggal mengubahnya saja. 

Hal ini memang harus diperaktekan dan diterapkan agar kita mampu menangani jika suatu saat terjadi hal yang sama pada windows 7 yang kita gunakan. 

Link downloadnya bisa anda cari www.google.com  atau langsung 4shared = download disini. Ziddu = download disini.

Minggu, 26 September 2010

Cara termudah Mengenkripsi Data File dan Folder Anda
Terkadang kita merasa komputer yang kita miliki aman dari tangan-tangan jail, namun pada dasarnya tidak semua komputer memiliki perlindungan data yang cukup signifikan sehingga orang lain dapat mengakses data yang kita miliki. 

Cara termudah untuk mengamankan data yang kita miliki yaitu dengan mengenkripsi data yang ada, disini tech id akan mengenalkan software untuk melakukan tugas mengenkripsi data tersebut dengan hanya memberikan password pada file tersebut, sehingga tidak ada tangan-tangan jahil yang iseng membuka data yang anda miliki pada komputer anda. 

Software ini pun powerfull dengan kemudahan dalam mengenkripsi file  serta folder dengan hitungan detik, software tersebut dapat anda download di EncryptOnClick
Dengan kemudahan software tersebut mampu membantu mengamankan data-data kita dari orang lain, sehingga hanya kita saja yang mampu membuka file tersebut, karena yang tahu passwordnya hanya user yang membuat password file yang diencript tersebut.

Adapun cara penggunaanya seperti:
1. Download terlebih dahulu software tersebut disini
2. Installas Sofwatre Tersebut dan jalankan 
3. Setelah muncul kotak aplikasi EncryptOnClick tersebut
 

4. Pada gambar diatas terdapat dua kolom yang menjelaskan Encript dan Decript
5. Untuk mengencript data atau file anda klik pada kolom sebelah kiri buttom File maka akan menuju ke jendela berikut:


6. Cari file yang ingin anda encript, contoh pada kasus ini, tech ini memilih file dengan format pdf, tengan nama file Teknik Kompilasi II, setelah dipilih, Anda klik Open maka akan muncul kotak Password berikut:


7. Isikan Password sesuai dengan yang anda kehendaki, disini tech id menggunakan password defaul yaitu 123456, maka akan menjalankan prosesnya, untuk membuktikan file tersebut terencript buka drive dimana data file yang tadi di encript, pada kasus ini tech id menempatkan file tersebut di My Document, maka hasilnya seperti:

 8. Perhatikan Nama File Teknik Kompilasi II sudah terdapat password yang terencript, untuk membuka encript data tersebut, silahkan gunakan kolam sebelah kanan atau decript, klik buttom File maka anda akan menuju jendela dimana difile yang di encript akan dibuka, seperti:



9. Klik Open File tersebut kemudian masukkan Password yang anda buat ketika mengencript file tersebut, perlu diingat dalam memberikan password sebaiknya yang mudah diingat oleh anda dan yang tidak dapat diduga oleh orang lain. Maka anda harus mengisikan password tersebut pada gambar berikut:



10. Pada kasus ini anda sudah dapat mengencript data file anda, selanjutnya mempelajari cara mengencript folder.
11. Cara mengencript folder sama seperti anda melakukan encript pada file, hanya beda button saja dan pencarian file diganti dengan pencarian atau menentukan folder yang akan di encript maka hasil encript folder seperti:

 12. Untuk membuka folder yang terencript pun sama seperti mebuka file yang terencript seperti diatas.

Cukup mudah dan peraktis bukan? tanpa perlu memikirkan cooding dan script serta apalah, dengan Software tersebut kita mampu mengamankan data yang kita miliki dari tangan-tangan yang jahil.

Rabu, 22 September 2010

Cara Downgrade Bios Notebook Compaq Seri  CQ-40
Semakin hari semakin banyak saja penggemar notebook atau laptop. Dan sepertinya ini akan menggeser Handphone yang beberapa tahun lalu juga booming, dan sekarang bisa dibilang setiap orang punya handphoe. Notebook yang sedang saya omongkan disini adalah notebook Compaq dengan keluaran terbarunya seri CQ dengan CQ-40 yang banyak penggemarnya. Benar ga ya penggemar Compaq CQ-40, atau mungkin karena seri terbaru yang keluar adalah seri CQ maka sekarang banyak yang membeli notebook Compaq seri CQ-40. Yang jelas saat ini hampir semua pembeli notebook Compaq membeli seri CQ, baik seri CQ-20, CQ-40, CQ-45 ataupun CQ-60.

Ngomong-ngomong masalah notebook Compaq seri CQ-40 mungkin ada sedikit atau banyak yang bingung dengan notebook tersebut. Apa gerangan penyebabnya? Kalau diinstall XP nggak bisa keluar suara atau audionya. Tau penyebabnya apa? Karena masalah dengan BIOSnya. Agar bisa keluar suara atau audionya maka kita harus downgrade ke versi F. 11E. Untuk masalah sebenarnya apa yang terjadi kenapa harus di downgrade ke versi F. 11E saya sendiri kurang tahu menahu, silahkan tanyakan ke yang lebih ahli.

Efek samping dari downgrade ke versi F.11E
  1. Lampu indikator saat notebook di Charge posisi mati tidak fungsi atau menyala. Ini sebenarnya tidak ada masalah, karena sebenarnya baterai tetap mencharge atau ngisi, hanya saja indikatornya mati. Untuk tahu full atau belum dikira-kira saja biasanya berapa jam, mungkin 1 s/d 2 jam.
  2. Beberapa fungsi tombol keyboard yang difungsikan bersamaan dengan tombol fn tidak fungsi. Menurut saya ini tidak fatal, karena beberapa tombol tersebut memang tidak terlalu penting.
  3. Menghilangkan bunyi TUK-TUK. Dibeberapa seri CQ-40 hampir sebagian besar bunyi seperti itu. Tapi itu bukan suatu maslah, karena itu normal, katanya. Nash downgrade ini bisa mengurangi bunyi TUK-TUK tersebut, namun tidak 100% hilang, hanya mengurangi, lumayan kan…?
  4. Audio bisa terdeteksi. Jika sebelum didowngrade ke F.11E Audionya tidak bisa deteck, maka setelah didowngrade bisa deteck atau bisa diinstall.
Semua ini nanti bisa dikembalikan atau menghilangkan efek samping tersebut jika kita mengupgrade kembali BIOSnya ke F.24.

Cara Downgrade Compaq CQ-40
  1. Lihat dulu di bios apakah versi yang digunakan sudah versi F.11 atau masih F.12 Jika sudah F11 maka berarti biosnya sudah di downgrade. Caranya anda harus masuk BIOS dengan menekan F10 saat booting.
  2. Setelah melakukan Instalasi windows jalankan file BIOS F.11E yang sudah saya sertakan dibawah ini, lalu setelah ter-extract jalankan winplash.bat, setelah itu baru jalankan InsydeFlash.exe
  3. Downgrade bios ini hanya untuk cq40 dengan processor INTEL
  4. Untuk lebih amannya Install ulang windows anda baik XP ataupun Vista. Jangan melakukan Instalasi aplikasi apapun jika akan melakukan downgrade, karena bisa berakibat sangat fatal
  5. Gunakan adaptor untuk melakukan downgrade bios.
  6. Pastikan bahwa notebook cq40 anda berstatus garansi, Hal ini untuk menjaga saat kegagalan dalam melakukan downgrade notebook masih bisa di garansikan
  7. Saya tidak menjamin akan keberhasilan saat anda melakukan DOWNGRADE BIOS,
Jadi berpikirlah yang jernih. Jika takut bawa saja ke service center HP terdekat di kota anda

Selasa, 17 Agustus 2010

Cara Memperbaiki Flash disk yang kena Protect
Jika Flash disk Anda mengalami masalah tidak dapat di format, diisi file, data dan sebagainya karena diakibatkan terproteksi atau protect system. 
Hal ini memang sangat menjengkelkan rasanya, ketika kita hendak akan menggunakan flash disk tersebut, kalau datanya tidak penting sih gak apa-apa rusak juga, toh bisa beli yang baru. Tetapi data tersebut adalah data yang penting, Anda tidak usah bingung bagaimana cara untuk mengatasinya, berikut adalah pesan yang muncul jika flash disk mengalami protect:


 
Pesan diatas merupakan pesan error pada flash disk. 

Cara mengatasinya dengan cara menggunakan DOS adalah:
  1. Masuk ke dalam Command Prompt dengan klik Start >> Run >> cmd 
  2. Ketikkan perintah CKHDSK /F diikuti nama Drive Flash Disk Anda Contoh chkdsk /f g: kemudian ENTER, hingga proses pembacaan Flash disk selesai
  3. Setelah proses pemeriksaan selesai, yaitu menghapus drive flash disk dengan mengetikkan perintah Del kemudian drive flash disk contoh del g:*.* kemudian ENTER
  4. Setelah itu format flash disk dengan perintah Format g: diikuti ENTER
  5. Maka Flash disk akan di format. 
 Cara mengatasi dengan menggunakan Software:
  1. Download terlebih dahulu software wipedisk
  2. Jalankan Software tersebut dengan double klik aplikasi tersebut
  3. Pilih Drive flash disk yang akan diformat
  4. Kemudian klik button wipedisk pada pojok kiri atas
  5. Pilih Ekstensi Format yang digunakan, baik NTFS, FAT32 atau pun FAT
  6. Klik Next dan pilih cara menghapus flash disk 
  7. Pada Jendela WARNING ketikkan kata sesuai dengan yang dibawah kotak, "ERASE ALL" kemudian
  8. Klik Finish dan Yes 

Sabtu, 14 Agustus 2010

Trik Membuat Bootable Windows di Flashdisk
Terkadang software yang kita miliki rusak, terutama CD Masternya hilang atau rusak karena baret atau cacat yang akhirnya tidak dapat digunakan untuk melakukan installasi Sistem Operasi. 
Tidak hanya itu saja, ketika kita ingin menginstall Windows pada Notebook, terasa sulit karena tidak ada drive CD Roomnya. Yang akhirnya kita harus meminjam atau membelinya sebagai external, Alangkah mudahnya jika kita mengunakan perangkat USB sebagai media installasi sitem operasi yang kita inginkan, Seperti Windows XP, Windows Vista maupun Windows 7. 
Dengan menggunakan Flashdisk sebagai media yang digunakan, kita akan mudah menginstalasi Notebook kita dengan sistem operasi yang kita inginkan.

Hal Hal Aplikasi yang harus dibutuhkan adalah:
1. CD OS Windows Xp, Windows Vista, Windows 7
2. Flashdisk dengan ukuran minimal 1 Gb
3. File USB Prep8
4. File PeToUSB
5. File Bootsect.exe
6. Komputer dengan sistem Operasi yang dapat digunakan

Langkah - Langkah Melakukan pembuatan Bootable Windows ke flashdisk
  1. Buat Folder di Windows (System Operasi) Misalnya pada Komputer tersebut sistemnya terdapat di Drive D:/ Contoh Folder... Winxp
  2.  Copy File USB Prep8.zip, PeToUSB.zip dan Bootsect.zip pada folder Winxp yang telah dibuat tadi
  3. Extraxt file USB Prep8.zip, kemudian extraxt file Bootsect.zip serta extraxt file PeToUSB_3.0.0.7.zip
  4. Copy File PeToUSB.exe ke folder USB_Prep8
  5. Double klik file usb_prep8.cmd yang ada didalam folder USB_prep8
  6. Biarkan Tampilan Windows PeToUSB dan jangan di close
  7. Format Flashdisk dengan klik Start
  8. Kemudian buka cmd dengan klik Start >> run >> ketikkan cmd >> kemudian ENTER
  9. Ketikkan CD\ >> tekan ENTER
  10. Ketikkan CD Winxp >> tekan ENTER
  11. Ketik bootsect.exe / nt52 E: (E: adalah drive usb dimana flashdisk kita terdetect oleh PC) 
  12. Jika Berhasil maka akan muncul tulisan "Bootcode was successfully updated on all targeter volumes:.
  13. Kemudian tutup semua windows perangkat kecuali windows Command Prompt usbprep8, 
  14. Pada windows usbprep8 ketikkan angka "1" kemudian ENTER, maka System akan browse dan tentukan ke drive CD Master Windows pada CD Room, 
  15. Setelah browse CD Master Windows tersebut, klik OK dan Tekan ENTER dan Ketiikan angka "2" kemudian ENTER
  16. Masukkan Drive yang belum terdetect oleh PC Contoh Drive H: Kemudian Ketik angka "3" kemudian tekan ENTER
  17. Masukkan Drive USB flashdisk yang tedetect oleh PC contoh Drive E: Kemudian ketikkan angka "4" lalu ENTER
  18. Maka Akan Mulai Copy File dari CD ke Drive USB Flashdisk 
  19. Kemudian akan muncul pertanyaan apakan anda ingin memformat drive G:, Ketikkan "Y" kemudian tekan ENTER
  20. Maka Proses Copy file akan dilanjutkan
  21. Jika Muncul popup, klik "YES"
  22. Jika muncul popup lagi, klik "YES" hingga ada perintah "YES" untuk melakukan "Unmount Virtual Drive"
  23. Maka Proses Copy file System telah selesai 
  24. Tutup Windows cmd usbprep8
  25. Dan Flashdisk siap digunakan untuk melakukan installasi

Cara Penggunaan saat Installasi di Notebook

  1. Masukkan USB Flashdisk ke Post USB pada Netebook 
  2.  Setting BIOS Netebook dan ubah first bootnya menjadi USB 
  3. Lakukan dengan perintah masuk ke dalam SETUP BIOS biasanya F2 dan DEL
  4. Setelah firstboot diubah menjadi USB tekan F10 untuk menyimpan dan keluar dari BIOS
  5. Biarkan Notebook melakukan booting hingga muncul pilihan GUI MODE dan TXT SETUP
  6. Pada Tahap ini pilih "TXT Setup" untuk melakukan insllasi layaknya menggunakan CD Rom
  7. Pada Step selanjutnya, sama seperti melakukan installasi dengan CD Rom, yaitu membagi partisi dan peng-copy-an file system
  8. Setelah Notebook melakukan Restart, Pilih dengan Pilihan "GUI MODE" dan jika harus melakukan restart kembali, maka pilih lagi "GUI MODE"
  9. Jika Proses installasi selesai, jangan cabut USB terlebih dahulum tetapi cabutlah dengan perintah mencopot USB setelah terdapat System Operasi pada Notebook
  10. Yaitu dengan klik logo Hardware USB dan klik "Safely Remove Hardware" kemudian copot deh USB Flashdisknya
  11. Kemudian restart Notebook dan masuk kembali ke SETUP BIOS untuk merubah First boot menjadi Drive Harddisk

Mungkin Trik ini dapat bermanfaat untuk anda yang ingin lakukan installasi Windows pada Notebook anda. Tanpa harus mengeluarkan uang untuk membeli CD Rom External.

Untuk Softwar yang dibutuhkan Anda dapat mendownloadnya dibawah ini:

Sabtu, 12 Juni 2010

Trik Mempercepat Koneksi Internet Speedy
Terkadang Koneksi yang kita gunakan sangat lambat alias lemot, hal ini sering menjadi pembicaraan pengguna internet speedy, karena koneksinya hanya cepat pada waktu pemasangannya saja, setelah beberapa bulan menjadi semakin lemot dan lambat, jangan kan untuk mendownload software untuk membuka email saja mesti menunggu setengah jam. 

Hal seperti diatas dapat kita akali dengan Solusi untuk mempercepat Koneksi Internet menggunakan telkom Speedy, caranya:

Perhatikan IP address yang kita gunakan dan jumlah komputer yang terhubungan dalam jaringan. Tentunya yang local. 

Koneksi Jaringan yang baik adalah IP mulai dari 1 sampai 10. itu untuk 10 Komputer termasuk server atau Modem pengakses Koneksi Internet. 

Contoh kita menggunakan IP Kelas C, yaitu:
192.168.1.1 - 192.168.1.10
IP Diatas merupakan IP kelas C dimana hanya menggunakan 9 Komputer sebagai jaringan local dan 1 Modem pengakses Koneksi Internet yang terhubung langsung ke Lan telepon ke telkom speedy
Kenapa harus menggunakan IP kelas C dan mengapa IPnya harus tersusun dari 
192.168.1.1, 192.168.1.2, 192.168.1.3, 192.168.1.4, 192.168.1.5, 192.168.1.6, 192.168.1.7, 192.168.1.8, 192.168.1.9, 192.168.1.10

Mengapa tidak ngacak? bukannya kita diberikan IP sampai 245?
Hal ini dilakukan agar tidak terdetek oleh Hackker yang mencoba membobol IP address diatas IP 192.168.1.10, misalnya seorang hacker akan menghack IP 192.168.1.20, tentunya dia tidak akan menemukan IP pada jaringan tersebut. 

Hal yang perlu diperhatikan adalah:
1. Setting IP address secara Manual jangan Otomatis DHCP tetapi gunakanlah Static
2. Gunakan gateways berdasarkan koneksi pengirim. misalnya 192.168.1.1
3. Samakan IP pada Preffered DNS server dengan IP Gateways. 
4. Gunakan Alamat Alternate DNS server dengan alamat default yang diberikan oleh telkom speedy yaitu 202.134.0.155

Cara Mencek Kecepatan :
1. Ketik di RUN : ping 202.134.0.155 -t
2. Gunakan speedtest.net dan perhatikan aliran koneksi antara download dan uplode.

Sabtu, 15 Mei 2010

Mengembalikan Data Harddisk yang Terformat
Tentunya teman-teman semua ada sebagian yang mengalami kehilangan data yang sangat penting, terutama album atau data pekerjaan yang sudah sekian tahun dengan sekejap mata hilang begitu saja karena salah Format Partisi. 
Sebenarnya beberapa hari ini tech id mengalami masalah yang sama, yaitu kehilangan data pekerjaan desain dan foto-foto wedding yang sekian tahun terkumpul, masalahnya sih sepele, cuma karena system yang corrupted. Ketika akan menginstall ulang system. Terjadi kesalahan penghapusan partisi, ternyata partisi data yang terhapus, konyolnya bukan hanya satu partisi data yang terhapus melainkan dua partisi yang datanya sangat penting. 
Bermacam software digunakan namun tidak ada hasil yang memuaskan. Meskipun datanya balik/ketemu namun tidak dapat terbuka oleh aplikasi data itu. 
Kejadian ini sangat membuat tech id sedih dan hampir tidak mampu berfikir dengan jernih. Coba sobat banyangkan data yang mampu menghasilkan ratusan juta itu lenyap begitu saja.
Namun  tech id sendiri sadari kesalahan yang terjadi, hal tersebut merupakan keteledoran dari tech id sendiri. Namun tiada daya untuk berbuat lebih. Mungkin jika sobat memiliki kasus yang sama seperti dialami tech id, disini bisa saling berbagi tips untuk mengembalikan data harddisk yang terformat, agar teman-teman yang lainnya dapat terbantu. 
Dari sekian banyak software yang digunakan tech id adalah:
1. FileRescu Pro
2. GetDataBack
3. Recover My File
4. Undelete
5. Pandora Recovery
6. Recuva
7. Recover Data for FAT and NTFS
8. PC Inspector File Recovery

Namun semua software tersebut tidak membuahkan hasil yang diinginkan, bukan software tersebut yang tidak baik, kemungkinan harddisk yang dimiliki tech id sudah banyak bad sectornya sehingga tidak dapat mengembalikan data secara maksimal
Semoga hal ini menjadi sebuah pengalaman terbaik dan menjadi hal yang bermanfaat bagi kita semua. Sehingga kejadian seperti itu tidak terulang kembali.

Selasa, 11 Mei 2010

Membuka Task Manager yang terdisable
Seperti telah kita sadari sebelumnya fungsi atau manfaat dari task manager. Task Manager merupakan aplikasi atau program bawaan windows yang secara keseluruhan fungsinya mampu melihat proses statik kerja dari windows tersebut. Adakalanya kita menggunakan task manager ketika terjadi hang program atau proses yang lambat, hal ini sering kita lakukan untuk mempercepat proses windows dengan mematikan aplikasi yang berjalan secara cepat. 
Namun jika fungsi dari task manager tidak bisa digunakan atau terdisable, apakah masih bisa kita menggunakannya? tentunya tidak. Karena fungsi task manager terdisable artinya tidak dapat dioperasikan.
Bagaimana penanganannya? Hal ini tentu menjadi pertanyaan kebanyakan orang, harus bagaimana membuka task manager yang terdisable? 
Jika sebelumnya tech id menjelaskan bagaimana cara membuka registry yang terdisable oleh virus, hal ini pun sangat berhubungan dengan task manager, karena jika registry terdisable secara logika task manager pun terdisable, karena virus akan menyerang task manager terlebih dahulu kemudian registry atau regedit, jika registry anda terdisable sebaiknya anda baca dulu cara menampilkan Regedit yang disable.
Cara membuka task manager tanpa menggunakan software adalah bermain di regedit itu sendiri. Bagaimana caranya?
  • Klik Start Menu lalu klik tombol Run dan ketik : REGEDIT
  • kemudian cari : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
  • Buat Key baru dengan nama “System”
  • Di key “System” yang baru saja dibuat, buat lagi DWORD value : DisableTaskMgr
Semoga cara ini dapat membantu anda semua sebagai pengguna komputer. 

Jumat, 07 Mei 2010

Menampikan Regedit yang disable
Hal yang paling mengesalkan pada kerusakan system operasi, yaitu terdisable nya regedit akibat berbagai macam masalah, baik virus, trouble system. 
Namun terkadang regedit disable karena virus yang bersarang pada komputer
Adapun cara membuka disable regedit yang disable menggunakan CMD. 

Buat meng-enable regeditnya lagi… silahkan buka command prompt. Start>>All Program>>accessories>>command prompt.. atau dari Run, ketik “cmd” (tanpa tanda kutip). Terserah mau cara yang mana kamu pake..
Kemudian ketikkan “Reg delete HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v DisableRegistryTools.. Tekan enter kemudian akan muncul piliha (Y/N).. tekan Y, kemudian enter.

Menggunakan notepad aplikasi
Pertama cek dulu apa benar regeditnya di kunci dengan cara klik start > run > regedit
jika keluar tulisan “Registry editing has been disable by your administrator” berarti regedit nya emang dikunci
maka ikuti langkah-langkah berikut:
1. Buka aplikasi notepad .start > all programs > accsessories > notepad
2. Lalu ketikan mantra ajaib ini di situ, mantranya yaitu :
‘Enable Registery Editing’
‘A? Veegertx – 26/12/2007
‘This code may be freely distributed/modified
On Error Resume Next
Set WshShell = WScript.CreateObject(“WScript.shell”)
wshShell.RegDelete “HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableRegistryTools”
wshShell.RegDelete “HKLM\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\system\DisableRegistryTools”
Message = “Regeditnya sekarang udah bisa dibuka, Persembahan terindah Tech-id”
x = MsgBox(message,vbokOnly, “AnaQbaik@tdysoft”)
Set wshShell = Nothing
Set fso = Nothing
[/code]
3. Lalu SaveAs file name :terserahAnda.vbs save as type:All files lalu klik save
4. Untuk menjalankan program ini tinggal klik dua kali pada file .vbs yang tersimpan tadi.

Atau anda dapat mengambil sourch yang telah jadi, disini

Jumat, 30 April 2010

Cara tepat menghilangkan Genuine Windows

Terkadang sangat menjengkelkan sekali apabila Windows yang kita pakai mengalami Genuine Windows yang sering muncul di awal memulai startup windows. 
Tentunya sobat semua ingin tau donk, kenapa hal tersebut terjadi?
Genuine Muncul karena terjadi update dan tidak sengaja pengguna mengikuti perintah yang diberikan oleh windows, wong ngertinya cuma Yes dan No aja. Jadi diikutin aja deh perintahnya, he he


Gimana sih supaya Genuine Windows gak muncul lagi, dan membuat jengkel. 
Ada ko caranya dan mudah ko.. 
  1. Buka Task Manager dengan Ctrl+Alt+Del
  2. Matikan proses yang bernama “wgatray.exe”
  3. Restart/reboot komputer dan masuklah ke dalam safe mode
  4. Pada safe mode, buka registry editor ato regedit melalui menu Run. Ketik regedit kemudian enter
  5. Pada regedit, carilah HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\microsoft\windowsNT\CurrentVersion\Winlogon\Notify, kemudian hapus   folder/directory “WGALOGON
  6. Restart kembali komputer seperti biasa…
Sampai disini sebenarnya sudah merupakan titik aman, namun jika sobat semua ingin mematikan atau menghilangkan semua file Genuine tersebut, bisa cari dan delete tempat file berikut:

C:\WINDOWS\system32\WgaLogon.dll
C: \WINDOWS\system32\WgaTray.exe
C:\WINDOWS\system32\LegitCheckControl.dll

Udah pada tau donk. Gimana cara menghilangkan Genuine Windows... Tentunya malah tambah jago dari Tech ID, bisa-bisa Tech ID  tersingkirkan nih. Hi hi....

Sabtu, 17 April 2010

Cara Menghadapi Penipuan dan Pencurian Identitas Online
Pencurian online merupakan salah satu tindak kriminal di dunia maya yang memanfaatkan email, situs internet, chat room atau pesan di halaman account Anda. Namun hal ini juga dapat dihadapi dengan triks yang secara umum dilakukan oleh kebanyakan orang pada umumnya, namun tidak tersadarkan oleh orang tersebut. 

Hal yang perlu dilakukan adalah:
  • Pertimbangkan untuk menonaktifkan fitur file sharing di komputer Anda. 
  • Berhati-hatilah ketika membuka file attachment, terutama dari pengirim yang tak dikenal.
  • Biasakan diri untuk mamahami kebijakan privasi di internet, terutama jika Anda diminta untuk memberikan data-data sensitif atau personal.
  • Kontrol ketentuan yang ada di bank dan kartu kredit secara teratur.
  • Instal dan update secara reguler software firewall, antivirus, dan anti spyware Anda. Kami merekomendasikan gunakan Norton Internet Security untuk perlindungan yang lebih komprehensif.
  • Terus pertahankan kebiasaan mengupdate sistem operasi Windows serta aplikasi-aplikasi lainnya dengan tambalan terbaru.
  • Perkuat dan amankan password dengan hati-hati, atau pertimbangkan juga untuk menggunakan software pengamanan password. Norton Internet Security juga mampu mengenkripsi password untuk lebih mengamankan penyimpanan data, akses ke komputer sehingga lebih terhindar penggunaan tangan usil. Selain itu, software ini juga akan memberitahu pengguna jika ada situs yang menawarkan keperluan untuk login.
  • Kunci mailbox Anda.
  • Hancurkan atau robek-robek rekap atau informasi yang didapat dari penggunaan kartu kredit atau bank sebelum dibuang.
  • Cek account bank dan kartu kredit Anda setiap bulan.
  • Manfaatkan laporan gratis transaksi kartu kredit Anda. 
  • Jika Anda merasa telah menjadi korban pencurian identitas atau kejahatan cyber lainnya, laporkan ke pihak berwajib secepatnya.

Hal yang harus dihindarkan adalah:
  • Jangan berikan data pribadi kepada siapapun via ponsel ataupun secara langsung (termasuk untuk keperluan mencari pekerjaan, mengajukan pinjaman, dan lainnya) kecuali jika Anda benar-benar yakin bahwa orang atau institusi tersebut dapat dipercaya.
  • Jangan mudah percaya dan lantas membalas email yang masuk dengan memberikan data pribadi Anda, termasuk kepada situs yang didapat dari link-link, atau iklan pop-up yang tiba-tiba muncul di layar. Lebih baik, buka halaman browser baru dan ketikkan URL yang dituju secara langsung di address bar untuk memastikan kalau situs itu legitimate.
  • Jangan simpan data keuangan di laptop kecuali jika memang benar-benar dibutuhkan. Sebab, komputer jinjing lebih mudah dan sering dicuri ketimbang komputer desktop.

Senin, 17 Agustus 2009

Installasi Windows dari Flash Disk
Berawal dari Jalan-jalan dan mencari informasi yang menurut saya penting dan harus di peraktekkan, pertama saya juga bingung bagaimana caranya Install Windows dari Flash Disk terutama Windows XP. He he.. Ternyata sudah ada yang posting artikel ini sejak Februari 2009 atas pengalamannya dan membaca Info Computer. Sekarang baru saya yang posting Tips ini, mudah-mudahan bermanfaat. Anda bisa lihat sumbernya di tekno.kompas

Tip yang tim tekno.kompas paparkan seperti:
Ide artikel ini bermula saat ingin memasang Windows pada nettop Telebit Nucleom AG-100. Berhubung nettop tersebut tidak memiliki CD-ROM, InfoKomputer harus menggunakan CD-ROM eksternal. Baru kemudian terpikir, bagaimana jika proses instalasi menggunakan flashdisk? Solusi ini jelas lebih praktis dan murah, karena kita tidak harus membeli CD-ROM eksternal dan tinggal memanfaatkan USB flash disk yang harganya kian terjangkau itu.

Namun untuk melakukannya, kita tidak bisa cuma menaruh file dari CD installer Windows ke flash disk. Kita harus membuat flashdisk tersebut dikenali sebagai bootdisk terlebih dulu. Satu hal yang juga krusial adalah BIOS di notebook/netbook/PC yang akan kita install harus mendukung booting melalui flash disk. Sebenarnya nyaris semua produk baru sudah mendukung hal tersebut, namun kami sarankan Anda cek BIOS PC Anda terlebih dulu.

Jika memang bisa, berikut adalah daftar kelengkapan yang Anda butuhkan.
1. Sebuah PC dengan CD-ROM (untuk melakukan proses persiapan dan transfer file
2. CD installer Windows XP atau Vista
3. Aplikasi pendukung berupa (ketiganya tersedia di DVD InfoKomputer edisi Februari):
a. USB_PREP8
b. PeToUSB
c. Bootsect.exe
4. Flash disk dengan kapasitas minimal 1GB

Bagaimana yach cara memasukan file installer tersebut?

Beginilah cara memasukkan installer Windows ke dalam flash disk.

1. Copy file PeToUSB.exe ke dalam folder USB_prep8.

2. Jalankan file usb_prep8.cmd dengan cara klik dua kali. File tersebut berada di dalam folder USB_Prep8. Catatan: Jika PC Anda menggunakan Windows XP2, Anda perlu unblock file tersebut agar bisa berjalan. Caranya, klik kanan>Properties>Unblock

3. Nanti akan muncul file jendela seperti gambar di bawah.

4. Tekan Enter, dan akan muncul jendela.

5. Biarkan semua setting dalam kondisi default (kecuali jika Anda ingin mengganti label drive) dan tekan Start. Ini akan menformat flash disk Anda, jadi pastikan tidak ada file penting di flash disk tersebut.

6. Setelah proses selesai, JANGAN tutup jendela PeToUSB. Biarkan terbuka.

7. Buka command prompt (caranye klik Start>Run>cmd). Pada panel command prompt, masuk ke folder di mana file bootsect.exe tersimpan. Caranya, ketik “cd namafolder”. Sebagai contoh, karena file bootsect.exe berada di dalam folder bootsect yang berada di desktop, kami mengetik “cd desktop” lalu “cd bootsect” (keduanya tanpa tanda petik).

8. Jika bootsect.exe sudah ketemu, ketik “bootsect.exe /nt52 X:” (tanpa tanda petik). Catatan: X: menunjukkan drive untuk flash disk Anda, jadi cari tahu dulu nama drive-nya. Pada kasus kami, nama drive adalah L sehingga perintahnya menjadi “bootsect.exe /nt52 L:”

9. Jika langkah 9 dilakukan dengan benar, akan muncul pesan “Bootcode was successfully updated on all targeted volumes”. Tutup jendela command tersebut dan jendela PeToUSB. catatan: jangan menutup jendela USB_Prep8. Jendela USB_Prep8 harus tetap terbuka.

10. Ketika Anda menutup jendela PeToUSB, di jendela USB_Prep8 secara otomatis akan muncul pilihan menu seperti gambar di bawah. Jika tidak, coba tekan Enter.

11. Pada tahap ini Anda sebenarnya cuma melakukan setting untuk Prep8, cuma caranya adalah memilih berdasarkan nomor menu. Yang harus Anda ganti adalah:
a. Menu 1: memilih drive tempat Windows XP (atau CD-ROM Anda). Caranya klik 1, nanti akan keluar Explorer untuk memilih drive. Pilih nama drive (di PC kami adalah C).
b. Menu 2: memilih Virtual TempDrive, atau drive virtual di harddisk PC Anda sebagai tempat menyimpan data sementara (sebelum dipindahkan ke flash disk). Pilih drive yang tidak ada di PC Anda, misalkan drive T.
c. Menu 3: untuk memilih drive flash disk Anda. Tekan 3 dan pilih drive flash disk yang ingin Anda masukkan Windows.
d. Menu 4: menu ini untuk menjalankan proses selanjutnya. Jika sudah menjalankan menu 1 sampai 3, Anda langsung jalankan menu 4 ini.

12. Nanti akan muncul pop-up window yang akan langsung menghapus drive sementara (yang kita lakukan di menu 2). Tekan Yes.

13. Setelah itu, proses transfer file installer Windows berjalan. Ada dua proses terjadi di sini. Pertama proses transfer file dari CD-ROM ke harddisk, dan kedua dari harddisk ke flash disk. Lamanya proses tergantung kecepatan CD-ROM maupun flash disknya, dan dalam kasus kami sekitar 30 menit.

14. Setelah itu, kita tinggal tancapkan flash disk tersebut ke PC yang akan kita install, dan atur prioritas booting ke flash disk. Ketika dinyalakan, ada dua pilihan yang tersedia. Pilih pilihan nomor 1(TXT Mode Setup Windows XP).

Setelah itu, proses instalasi berjalan seperti biasa, termasuk melakukan proses booting ulang. Tidak ada yang perlu Anda lakukan di sini, cukup tunggu sampai proses instalasi selesai. Yang perlu diperhatikan adalah flash disk tidak boleh dicabut sampai proses selesai (sudah masuk Windows).

Nah, sekarang proses instalasi Windows bisa dilakukan meski Anda tidak memiliki CD-ROM. Praktis kan?

Sepertinya mudah yach... Mari kita peraktekkan Tip diatas, mudah - mudahan buat yang punya Notebook. Alias Laptop tanpa CD ROM bisa memanfaatkannya jika ingin Install Systemnya.

Salam Sukses dan Galih terus Teknologi. dan Berbagi lah untuk yang awam.

Kamis, 06 Agustus 2009

Installasi Keyboard Arab
Installasi Keyboard Arab, sebenarnya bukan installasi tetapi copy file system Windows ke dalam Bahasa pada System Operasi Windows agar PC kita dapat mengetik dengan bahasa Arab secara Otomatis.

Tip kali ini sudah tidak begitu asing atau sulit untuk diperaktekkan. Tapi survey saya yang sudah terjun langsung, sekitar 65% pengguna Komputer masih sangat awam terhadap Installasi Keyaboard Arab, terkadang mereka hanya menggunakan Symbol pada Aplikasi Office.

Dari hasil survey tersebut lah saya memposting Tip Installasi Keyboard Arab.
Sebelum kita melakukan installasi hal pertama yang harus ada dan harus kita miliki yaitu, CD Master System Operasi yang kita gunakan, baik Windows 2000 Prof, 2003 Server, XP, Vista serta Windows 7 yang pada saat ini sedang populer.

Disini saya menggunakan Windows XP SP2, karena di versi SP 3 tidak menggunakan Bahasa Arabic, karena saya sudah pernah mencobanya di XP SP3 dan ternyata tidak bisa, akhirnya saya upgrade Windows XP SP3 saya ke XP SP2 dan akhirnya bisa. He he ;p

Setelah anda memiliki CD Master System Operasi yang digunakan, tentunya Komputer anda dalam keadaan nyala atau hidup.

Langkah Pertama:
# Masukkan CD Master System Operasi tersebut ke dalam CD ROM
Biarkan CD ROM membaca Autoran CD, lalu anda Close Jika muncul Proses Intallasi, Seperti:
Photobucket
Gambar #1

# Masuk kedalam Control Panel, melalui Star Menu yaitu Start - Setting - Control Panel, seperti:
Photobucket
Gambar #2

# Pada Jendela Control Panel:
  • Pilih dan Klik Icon Date, Time, Language and Regional Options
  • Klik Icon Regional and Language Option
1. Pada Jendela Regional and Language Options, Tab menu Language seperti:
Photobucket
Gambar #3

2. Ceklish Install file for complex script and right-to-lift language, klik OK pada jendela Peringatan, seperti:
Photobucket
Gambar #4

3. Klik Apply untuk melukan Proses Intallasi,
Photobucket
Gambar #5

4. Setelah Proses Copy Bahasa / Keyboard. Windows akan meminta Restar Komputer, klik Restart untuk melihat hasil Copy Font Arabic tersebut. Seperti:
Photobucket
Gambar #6

5. Setelah Restart, maka akan muncul jendela Control Panel serta Regional and Language Options, klik Button Detail pada pojok kanan atas, seperti:
Photobucket
Gambar #7
6. Pada Kotak Setting, Klik Add, Seperti:
Photobucket
Gambar #8

7. Pilih Bahasa Arabic pada kotak Input Language:
8. Checklish Keyboard Layout/IMe dan pilih US (102)
Photobucket
Gambar #9

9. Klik Ok pada Jendela Setting dan Language.
Photobucket
Gambar #10

10.Silahkan untuk memperaktekkannya dengan membuka Apliksi Office Contohnya Ms. Word
  • Tekan Kombinasi ALT + SHIFT pada Keyboard atau klik pada Taskbar menu Language
  • Maka Secara Otomatis akan muncul Language Arab
  • Ketikkan Arab sesuai dengan apa yang ingin anda ketik, jika tidak hafal dengan pelatakan huruf arab pada Keyboard. Anda dapat menggunakan alat bantu ScreenOn Keyboard pada Accessories di Start menu,
Photobucket
Gambar #11

Photobucket
Gambar #12

Photobucket
Gambar #13


- Menampilkan On Screen Keyboard,
Klik Start Menu - Program- Accessories - Accessibility - On-screen Keyboard


Gambar #14

Atau anda dapat mendownload Peletakkan Huruf arab disini.

Selamat mencoba dan memperaktekkan.






Senin, 03 Agustus 2009

Belajar Mengatasi Malasah Pada PC
Memang hidup ini harus terus belajar dan belajar.. Tak kala kita belajar untuk menjadi yang terbaik. Namun tidak semua yang kita lakukan merupakan suatu hal yang baik.

Mengatasi suatu permasalahan adalah sebuah problematika yang memang harus kita hadapi baik permasalahan pribadi maupun masalah yang bersifat umum.
Nah disini saya akan menjelaskan bagaimana cara mengatasi masalah PC tanpa menggunakan peralatan yang canggih namun hanya menggunakan otak.
Loh ko hanya dengan otak?
Coba anda bayangkan apakah tanpa otak (berfikir) seseorang dapat menyelesaikan suatu permasalahan?
Tentu saja tidak. Tanpa Proses berfikir yang dilakukan oleh otak. seseorang tidak mungkin mampu untuk mencari jalan keluar atau pemecahan suatu masalah yang sedang dihadapinya.

Masalah pada PC memang terlalu rentan antara Hardware dan software..
Kalau tidak Hardware yang bermasalah tentu saja Software yang Corrup.

Sepintas tentang malasah Pada PC.
Langkah yang harus selalu diperhatikan adalah.
1. Usahan diri kita tenang dalam mengatasi suatu permasalahan
2. Penuh kesabaran dan tidak mudah putus asa
3. Cari permasalahan yang dihadapi
4. Temukan Faktor utama penyebab masalah itu timbul (mereview masalah) kejadian
5. Cari proses pertama yan harus kita hentikan (jika memang masalah terdapat pada Software) System
6. Jika Hardware yang error, usahakan untuk mengecek masalah yang timbul, Apakah error, hang atau me-restart secara tiba-tiba dan lain-lain.

Tip diatas merupakan hal pertama yang harus kita temukan terlebih dahulu sebelum melakukan / memecahkan permasalahan.

Langkah Penyelesaian Masalah:

# Masalah karena Software
1. Terkena Virus
Yang perlu dilakukan adalah menggunakan Antivirus untuk mencari letak Virus itu bersarang, dan jika antivirus itu tidak dalam menghapus, hapuslah dengan cara manual yaitu dengan masuk ke Save Mode. Dan cari letak Virus itu bersarang dan hapus. lalu masuk ke Msconfig matikan Startup aplikasi yang mencurigakan.

2. Corrupted System
Lakukan Repair System dengan menggunakan Aplikasi yang terkena Corrupt. Baik System Operasi maupun System Aplikasi pendukung.

# Masalah karena Hardware
1. Hang PC
- Cek Memory
yaitu dengan membuka memory lalu bersihkan PIN Memory dengan Penghapus pensil. lalu pasang kembali

- Cek Harddisk
Yaitu dengan mencoba menggunakan Harddisk lain.

- Cek Proccessor
Yaitu dengan memberikan Vasta diatasnya untuk mendinginkan Proccessor, terkadang hang dapat ditimbulkan proccessor yang panas dan ganti Pan Proccessor.

2. Restart Tiba - tiba
- Cek Memory
- Cek Harddisk
- Cek System Operasi

Selamat mencoba. Info lebih lanjut dapat anda pertanyakan ke saya atau ke paman Google.com





Kamis, 02 April 2009

Tip dan Trik
Berikut adalah sejumlah situs Tip dan Trik baik tentang Teknologi Komputer, Bisnis Online, Blogspot, Wordpress, dan lain - lain.
Selamat mengunjungi dan berkomentar pada blog ini.

1. Tip dan Trik Komputer PC

a. Tip Registri Windows
b. Tip Menghadapi Virus
c. Tip Komputer Aplikasi 1 2 3 4 5

2. Tip dan Trik Bisnis Online

a. Tip Mendulang Dolar
b. Tip Mendulang Rupiah
c. Tip Panduan Uangpanas
d. Tip Kerja Online
e. Tip Bisnis Pulsa

3. Tip dan Trik Blogs
4. Tip dan Trik Lainya

Sabtu, 07 Maret 2009

Cepat Shutdown Komputer
Proses ini adalah sama dengan Proses Shutdown Komputer secara manual. Namun disini saya sedikit memberikan cara cepat Shutdown, Restart, Log Off Pada Komputer.
Cara ini sangat mudah dan dapat di peraktekan dengan mudah. Yaitu dengan membuatkan Shortcut menu Turn Off pada Deskstop Windows.

Bagi anda yang sudah mengetahui cara ini, mungkin mudah namun bagi kalian yang belum tahu dan belup pernah mencobanya. Mulai sekarang. Marilah bersama-sama kita coba.
Sebelum berlanjut ke Tips tersebut, ada baiknya kita Ngobrol-ngobrol di Shoutmix pada blog ini. Dan memberikan komentar pada artikel ini.

Marilah kita lanjut ke Tips berikut ini :

Sebelum kita membuat Shortcut Turn Off ada baiknya kita mengenal tentang format perintah-perintah tersebut (Shutdown, Restart, Log Off) yaitu :

Shutdown –s >>>> adalah perintah untuk melakukan shutdown
Shutdown –r >>>> adalah perintah untuk melakukan restart (reboot)
Shutdown –l >>>> adalah perintah untuk melakukan log off dari current user

Selain itu kita juga dapat menentukan waktu proses tersebut (delay parameter) seperti :

-t xx >>>> adalah parameter waktu tunggu (time delay) dengan ukuran detik

Tentunya anda bingun dengan delay parameter, bagaimana sih cara menerapak Shortcut dan waktu proses. Contohnya :

Shutdown –s –t 30 >>>> perintah shutdown akan dilakukan dalam waktu 30 detik.
Shutdown –r –t 20 >>>> perintah restart akan dilakukan dalam waktu 20 detik.
Shutdown –l –t 10 >>>> perintah log off akan dilakukan dalam waktu 10 detik.

Kita juga bisa memberikan Pesan Singkat atau Informasi proses Shutdown, Restart, Log Off tersebut. Caranya :

-c “teks” >>>> adalah parameter yang digunakan untuk menambahkan Pesan berupa teks (maksimal 127 karakter) yang ingin kita tampilkan sebelum pelaksanaan perintah tersebut dilaksanakan.

Bagaimana sih penerapannya atau Contohnya?

Shutdown –s –c “Sebentar lagi komputer akan melakukan shutdown” >>>> teks “Sebentar lagi komputer akan shutdown” akan tampil sesaat sebelum komputer shutdown.
Shutdown –r –c “Sebentar lagi komputer akan melakukan restart” >>>> teks “Sebentar lagi komputer akan restart” akan tampil sesaat sebelum komputer restart.
Shutdown –l –c “Sebentar lagi komputer akan melakukan log off” teks “Sebentar lagi komputer akan log off” akan tampil sesaat sebelum komputer log off.

Nah, dari sini kita bisa melakukan Proses Pembuatan Shortcut tersebut, Namun kita harus menentukan terlebih dahulu bagaimana cara mengkombinasikan ketiga Format tersebut sesuai kebutuhan atau Proses yang ingin kita lakukan.

Kombinasi ketiga Format tersebut seperti :

Shutdown –s –t 20 –c “Sebentar lagi komputer akan melakukan Shutdown”
Shutdown –r –t 20 –c “Sebentar lagi komputer akan melakukan restart”
Shutdown –l –t 20 –c “Sebentar lagi komputer akan melakukan Log off”

Parameter diatas adalah contoh Shortcut Shutdown, Restart dan Log Off dengan waktu delai 20 detik.


Selanjutnya cara membuat Shortcut

1. Klik Kanan Pada Deskstop >>>> New - Shortcut maka akan muncul jendela Create Shortcut sepert :

Photobucket

2. Ketikan Format Shutdown –s –t 20 –c “Sebentar lagi komputer akan melakukan Shutdown” atau
Shutdown –r –t 20 –c “Sebentar lagi komputer akan melakukan restart” atau
Shutdown –l –t 20 –c “Sebentar lagi komputer akan melakukan Log off”

Sesuai pilihan anda. dan klik Next untuk melanjutkan

3. Maka akan muncul Jendela baru, dan namai Jendela baru tersebut sesuai contoh Format yang anda buat sebelumnya, misalnya Shutdown

Photobucket

Lalu klik Finish...

Silahkan mencoba dengan klik Shortcut tersebut.

Selamat mencoba dan selamat Atas Percobaan Anda.


Kamis, 15 Januari 2009

Printing Menyusun Otomatis
Duh bingungnya menentukan Judulnya.. memang sih tidak logis banget judulnya.. rada aneh.. tapi memang seperti itu keadaanya. Yang penting Triknya bukan Judulnya.
Apakah sobat merasa capek untuk membalikan hasil Print. Dari halaman yang paling bawah sampe halaman paling pertama. Memang serasa melelahkan atau membosankan, apa lagi jika file yang kita Print itu ribuan. Coba sobat bayangkan. Berapa lama kita menghabiskan waktu untuk membalikan hasil Printing kita tadi. Bisa jadi 1 atau 2 jam baru kelar. Tapi pengalaman saya tidak sampe selama itu ko.. contohnya tukang Photo Copy kalo membalikan hasil Photo Copy cepet banget. Mungkin dia punya trik tersendiri kali yah..
Saya akan memberikan sedikit trik yang mungkin sobat sudah pada tahu semua. Tapi siapa tahu saja, sobat kita yang lain ada yang belum tahu. He he… termasuk saya sebelum tahun 2007.
Okeh deh.. gini aja kita langsung aja ke trik tersebut.
Tapi sobat masih sabar kan dan memperhatikan dengan baik apa yang akan saya sampaikan? Oke kalo gitu jangan lupa Commentarnya tentang artikel ini.
1. Sobat Masuk ke Microsoft Word
2. Setelah masuk dan sobat berada pada lembar kerja Microsoft Word tersebut.
3. Kan di atas tuh.. di menu Bar yang gambarnya kaya genie nih :

Photobucket

4. Nah kalo udah kaya gitu.. sobat tinggal setting yaitu dengan klik Tool – Options.
5. Kalo udah muncul Sobat Pilih Tab Print dan centang Reserse Print Order pada Printing Options.

Nah sekarang coba deh sobat Praktekin gimana hasilnya ?

Pasti belum bias. Soalny sobat masih default Printer..

Apa sih default Printer itu? Default Printer itu.. Posisi File yang akan kita Print.. Caranya :
1. Klik File – Print
2. Kalo udah muncul gambar Print sobat Pilih atau Centang Pages pada Page Range
3. Dan sobat isikan dari halaman brapa sobat mau print.. contoh ( 100 -1 ) apa sih maksudnya 100 – 1. Maksudnya jika sobat mempunyai Artikel sebanyak 100 lembar. Dari pada repot nyusun.. mendingan pilih 100 – 1. artinya dari halaman terakhir akan nyusun sampai halaman pertama.

Mudahkan?

NB. Untuk sobat yang bingung mempraktekkannya. Nie saya tuntujukin caranya dengan gambar-gambar berikut :

1. Klik Start – Program – Microsoft Office – Microsoft Office Word 2003

Photobucket

2. Jika sudah muncul Lembar kerja Microsoft Office Word 2003 Sobat Klik Tool Seperti:

Photobucket

3. Tuh liat di atas… Kalo udah muncul kotak kaya genie ?

Photobucket

4. Sobat tinggal Tab ke menu Print… Seperti ini gambarnya loh …

Photobucket

Nah dah muncul kan? Udah muncul seperti itu.. sobat centang di menu Printing Options. Reserse Print Order lalu Klik OK untuk menutup Jendela Tool Options. Oh iya kaya gini nie gambarnya

Photobucket

5. Kalo sudah… Kan sobat mau Ngeprint tuh… jadi setiap sobat mau ngeprint.. jangan lupa pilih yang Page.. untuk menyusun dari halaman terakhir sampai halaman pertama. Contoh 100 – 1. Kaya gini deh gambarnya

Photobucket

6. Lalu klik OK dan tunggu proses Printing selesai…

Mudah bukan ? jadi sobat tidak perlu bersusah payah lagi untuk menyusun hasil printing sobat sendiri. selamat mencoba dan selamat berkreasi.

Jumat, 09 Januari 2009

Menambah Kapasitas Size Hard Disk
Loh ko judulnya menambah Kapasitas Hard Disk?

Jawabanya cukup simple saja. Kenapa menggunakan Judul Menambahkan Kapasitas Hard Disk? Karena Hard Disk yang digunakan adalah Hard Disk dengan kapasits sangat kecil. Mungkin hanya cukup Windows dan Office saja yang terinstall. Untuk Hard Disk dengan kapasitas besar tidak perlu tips ini. Tips hanya diperuntukan untuk pengguna PC dengan Kapasitas Hard Disk terbatas. Tidak menutup kemungkinan bagi Sobat yang memiliki Kapasitas Hard Disk besar namun Sobat kehabisan kapasitas Hard Disk dan masih saja kurang setelah menjalankan fitur “Disk Cleanup”. Berikut adalah tips mengosongkan Hard Disk sebesar ukuran RAM yang terapasang.

Jika Sobat menggunakan Windows XP. Didalamnya sudah terdapat fitur untuk mengosongkan kapasitas hard disk sebesar RAM yang terpasang. Yaitu dengan menggunakan fitur “Hibernate” yang sangat jarang digunakan. Karena hal ini mengakibatkan Windows di Shut Down dan dijalankan kembali seperti ketika Sobat Shut Down. Windows menjalankan fitur “Hibernate” dengan menyimpan isi RAM ke dalam disk dalam bentuk terkompresi. Dengan menonaktifkan fasilitas “Hibernate” maka Sobat dapat mengembalikan isi hard disk sebesar RAM. Ikuti langkah berikut :

1. Klik “Start – Setting - Control Panel
Photobucket

2. Klik dua kali (double klik) pada icon “Power Options

Photobucket

3. Pada kotak “Power Options Properties” Klik tab “Hibernate

Photobucket

4. Pada tab “Hibernate”, nonaktifkan fitur “Enable hibernate”.

Photobucket

Hibernate tidak membingungkan dengan fitur stanbay. Ada dua macam power saving pada Windows. Dengan fitur Hibernate tidak aktif, Sobat masih dapat menggunakan fitur stanbay yang disediakan oleh Windows.

Trims udah mampir n membaca artikelnya. berkomentarlah untuk yang bisa di komentari