Selasa, 23 Maret 2010

Konversi Desimal to Biner dengan Java
Berikut adalah proses Algoritma Konversi dari Desimal ke Biner dengan Program Java. Sebenarnya Java udah memberikan platform untuk menconversi Desimal ke Biner. Namun disini akan mencoba untuk melatih Algoritmanya dengan script.

Kodenya seperti ini, yang udah dicoba


public String getBiner(int desimal){
String biner = “”;
while(angka != 0){
if(angka % 2 != 0)biner +=  “1;
else biner +=0;
angka /= 2;
}
return new StringBuffer(biner).reverse().toString();
}

Semoga membantu.
Belajar Pemprograman Java

Java merupakan  salah satu bahasa pemrograman baru yang menjanjikan banyak kemudahan bagi programer junior maupun senior. Tech id akan memberikan sedikit istilah dan pengenalan tentang Java, meskipun tech id baru belajar pemprograman Java, namun tidak ada salahnya jika bisa untuk saling berbagi dengan yang lain, bukan begitu teman-teman semua?

Udah pada tau belum Java itu apa?
Kalo belum tau Java, tech id akan menjelaskan tentang Java
Java adalah bahasa pemrograman berorientasi objek yang dikembangkan oleh Sun Microsystems sejak tahun 1991. Bahasa ini dikembangkan dengan model yang mirip dengan bahasa C++ dan Smalltalk, namun dirancang agar lebih mudah dipakai dan ­platform independent, yaitu dapat dijalankan di berbagai jenis sistem operasi dan arsitektur komputer­­. Bahasa ini juga dirancang untuk pemrograman di Internet sehingga dirancang agar aman dan portable. 

Platform Independent
Platform independent berarti program yang ditulis dalam bahasa Java dapat dengan mudah dipindahkan antar berbagai jenis sistem operasi dan berbagai jenis arsitektur komputer. Aspek ini sangat penting untuk dapat mencapai tujuan Java sebagai bahasa pemrograman Internet di mana sebuah program akan dijalankan oleh berbagai jenis komputer dengan berbagai jenis sistem operasi. Sifat ini berlaku untuk level source code dan binary code dari program Java. Berbeda dengan bahasa C dan C++, semua tipe data dalam bahasa Java mempunyai ukuran yang konsisten di semua jenis platform. Source code program Java sendiri tidak perlu dirubah sama sekali jika Anda ingin mengkompile ulang di platform lain. Hasil dari mengkompile source code Java bukanlah kode mesin atau instruksi prosesor yang spesifik terhadap mesin tertentu, melainkan berupa bytecode yang berupa file berekstensi .class. Bytecode tersebut dapat langsung Anda eksekusi di tiap platform yang dengan menggunakan Java Virtual Machine (JVM) sebagai interpreter terhadap bytecode tersebut.




 
Library
Selain kompiler dan interpreter, bahasa Java sendiri memiliki library yang cukup besar yang dapat mempermudah Anda dalam membuat sebuah aplikasi dengan cepat. Library ini sudah mencakup untuk grafik, desain user interface, kriptografi, jaringan, suara, database, dan lain-lain.



 
Urutan langkah-langkah yang harus Anda lakukan untuk membuat sebuah program Java sederhana adalah:
  1. Membuat source code program dengan editor teks apapun. Ingat, file tersebut harus berekstensi .java dan case sensitive.

  2. Mengkompile source code dengan perintah javac. Misalnya: javac HelloWorld.java. Jika berhasil, hasilnya adalah file bytecode berakhiran .class.

  3. Mengeksekusi bytecode dengan perintah java. Parameter dari perintah ini adalah nama file hasil kompilasi tanpa ekstensi .class. Contoh: java HelloWorld.